Mengenai Saya

Foto saya
Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Indonesia
Seorang Mahasiswa yang bercita-cita menjadi wirausahawan sukses, dengan dedikasi sebagai kader pergerakan (organisasi) untuk mengabdi dan memberdayakan masyarakat

13 Februari 2009

PEMUDA : AGENT OF CHANGE

Semenjak dahulu, bahkan sebelum Islam disempurnakan di dunia melalui Nabi Muhammad SAW, pemuda mempunyai suatu keistimewaan tersendiri. Para rasul yang menyampaikan wahyu Allah SWT kepada umat manusia merupakan orang-orang terpilih dari kalangan muda.

Nabi Ibrahim AS, misalnya, seperti dijelaskan dalam Al-Qur'an adalah pemuda yang sering berdebat dengan kaumnya, menentang peribadatan mereka yang menyembah patung yang tidak dapat bicara, memberi manfaat, bahakan membela dirinya sendiri pun tak mampu (QS Al-Anbiya: 60-67). Contoh lain adalah Ashabul Kahfi. dikisahkan dalam Al-Qur'an, mereka adalah anak-anak muda pengikut Nabi Isa AS yang menolak kembali kepada agama nenek moyang. mereka lebih memilih mengasingkan diri dari masyarakat dan berlindung dalam suatu gua, akrena jumlah mereka yang relatif sedikit, yakni tujuh orang di antara masyarakat penyembah berhala (QS Al-Kahfi : 9-26).

Masih banyak lagi kisah para pemuda yang telah terukir indah oleh tinta emas sejarah. Potensi yang dimilikinya sangat luar biasa. mereka adalah tonggak kemajuan peradaban, tonggak penggerak umat, dan terutama mereka adalah 'Agent of Change'.

Dalam sejarah bangsa Indonesia pun, pemuda mempunyai peran penting dari tercetusnya kemerdekaan bangsa. Proklamasi yang di kumandangkan oleh Soekarno-Hatta merupakan hasil dari desakan kaum muda yang ingin segera terlepas dari belenggu penjajahan. Begitupun pada tahun 1966, runtuhnya rezim orde lama merupakan kerja keras dan buah pemikiran para pemuda di dalamnya.

Tidak kalah pentingnya, reformasi 1998 yang merupakan tolak perubahan bangsa, terlepas dari rezim orde baru pun hasil keringat dan tumpah darah pemuda (dalam hal ini mahasiswa di dalamnya).

Begitu besarnya potensi pemuda sampai seorang Proklamator Indonesia mengatakan: "Berikan aku sepuluh orang pemuda, maka akan aku goncang dunia". Dalam ungkapan lain dikatakan "Subbanulyaum Rijalulghod (Pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan)".

Namun, kita sebagai pemuda tidak boleh menyia-nyiakan potensi yang sangat besar tersebut. Kita harus mampu memanfaatkannya untuk merubah dunia ke arah yang lebih baik. Potensi yang ada harus terus diasah dan ditempa.

Perubahan besar yang sangat diharapkan tidak terlepas dari perubahan kecil terhadap diri kita ssendiri. Perubahan akan pola pikir, sikap, mental, dan kepribadian kita merupak modal awal untuk merubah dunia.

Sudah saatnya kita sebagai kaum muda mulai mempelajari diri adn menyusun strategi untuk menyongsong masa depan yang lebih baik. mari kita buktikan "PEMUDA ADALAH AGEN OF CHANGE".